• Tentang UGM
  • Tentang Fakultas
  • Perpustakaan
  • Webmail
  • SIMASTER UGM
  • Simaster HRIS
  • Jamu UGM
  • Simlitabmas
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan
Fakultas Pertanian
Universitas Gadjah Mada
  • PROFIL
    • AKREDITASI
    • DOSEN DAN STAF
    • FASILITAS
    • KERJASAMA
    • PENGABDIAN
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • TENTANG KAMI
    • VISI DAN MISI
    • PERIZINAN
    • ACARA SPESIAL
      • Insect Day UGM
  • AKADEMIK
    • SARJANA
    • PASCASARJANA
      • Ilmu Hama Tanaman
      • Fitopatologi
  • PENELITIAN
  • PUBLIKASI
    • JURNAL
    • PROSIDING
    • BUKU
  • OPT-Klinik Tumbuhan
    • Fusarium spp.
    • Helopeltis spp.
    • Kumbang
    • Lalat Buah
    • Nematoda
    • Patogen Serangga
    • Penggerek Batang Jagung
    • Penggerek Batang Padi
    • Penggerek Buah Kakao
    • Peronosclerospora spp.
    • Phytophthora spp.
    • Ralstonia spp.
    • Rhizoctonia spp.
    • Tungau
    • Wereng Cokelat
  • Tracer Study
    • S1 Proteksi Tanaman
    • S2 Ilmu Hama Tanaman
    • S2 Fitopatologi
  • Pendaftaran
  • Beranda
  • Pos oleh
  • page. 3
Pos oleh :

Kupu -kupu Gagak (Euploea midamus)

Praktikum Jumat, 2 Juni 2017

 Tahukah kamu mengapa Euploea midamus (Lepidoptera: Danaidae) dikatakan sebagai kupu kupu gagak?

Pada umumya  burung gagak kerap memiliki warna yang hitam gelap sehingga banyak  kalangan kerap mengaitkannya dengan hal-hal mitos yang menakutkan.  Lalu apa hubungannya dengan kupu-kupu Euploea midamus? baca selengkapnya

Belalang Monyet (Eumastacidae)

Praktikum Rabu, 31 Mei 2017

Belalang Monyet Famili Eumastacidae
Pada tahun 1989 dalam proyek ekspedisi Wallace ke Indonesia di Sulawesi Butlin R.K; Blackith R.E; Blackith R.M., Orthoptera Eumastacidae. Keenam spesies eumastacid yang ditemukan di dekat Taman Nasional Dumoga-Bone (Sulawesi Utara) termasuk ke dalam subfamili Mnesicleinae Belalang monyet ini salah satunya terdapat di daerah hutan wisata kaliurang merapi pada waktu pencarian jumlahnya tidak banyak ditemukan di dekat tanaman pakis. Belalang monyet dianggap primitif di dalam Orthoptera dan memakan alga, pakis dan gymnosperma, kelompok tanaman yang lebih kuno. Spesies dari belalang ini banyak yang tidak bersayap dan kepala (caput) bagian atas kepala sering menonjol, terdapat garis di dada (thoraks dan perut (Abdomen), memiliki tiga tarsi tersegmentasi dan memiliki antena pendek dengan organ pengikat di ujungnya dan tidak memiliki tulang belakang prosternal atau timpani. Eumastacidae merupakan belalang monyet karena belalang ini mempunyai kaki yang kurus dilipat dan tidak sama antara kaki depan dan kaki belakang. Pada kaki belakang belalang ini secderung lebih panjang sehingga disebut belalang monyet. Belalang monyet ini ada yang bersayap ada yang tidak sekilas bentuk sayap belalang ini mirip Neoroptera sedangkan bagian kepalanya mirip Acrididae. Jika kita tidak jeli memperhatikan bagian belakang kaki belalang tersebut kita akan tertipu dan sekilas menganggapnya sama dengan belalang yang biasa kita lihat. Belalang ini mempunyai dua warna satu hijau metalik dan berwarna coklat. baca selengkapnya

Si Cantik Jewel Beetle

Praktikum Minggu, 28 Mei 2017

Si cantik ini memiliki nama latin Chrysochroa fulminans (Coleoptera; Buprestidae) atau yang biasa disebut Jewel beetle atau Metallic wood-boring beetles.  Di Indonesia, serangga unik ini memiliki nama lokal Samber lilin (sunda) dan Samber iler (Jawa). Saya menemukannya di sekitar pohon waru (Hibiscus tiliaceus). Kumbang ini menjadi sasaran para kolektor serangga untuk diburu, itulah sebabnya mereka sulit ditemukan. Keunikannya yang begitu menonjol tampak pada elytra dengan corak warna yang mengkilat. Warna-warni mengkilat yang terdapat pada kumbang ini bukan disebabkan karena pigmen pada eksoskeletonnya, namun disebabkan oleh pewarnaan struktural di mana tekstur mikroskopik pada kutikula mereka secara selektif memantulkan frekuensi cahaya ke arah tertentu sehingga memantulkan banyak warna. Efek ini serupa dengan efect yang terdapat pada kepingan CD (Compact disc). baca selengkapnya

Kepik Hitam Plataspidid: “Bugs or beetles?”

Praktikum Sabtu, 27 Mei 2017

Kepik hitam dari famili Plataspididae ini mempunyai ciri morfologi yang menyerupai kumbang. Kepik ini adalah true bugs, dari ordo Hemiptera. Serangga dewasa berwarna hitam mengkilap, berbentuk cembung, dengan skutelum yang besar hampir menutupi seluruh bagian abdomennya.  Kepik Plataspidid juga sering disebut kudzu bug, kudzu beetle, globular stink bug dan lablab bug. Serangga ini memiliki alat mulut pencucuk penghisap, dan umumnya merupakan herbivora yang memakan bagian floem dari tanaman. Serangga ini banyak dijumpai pada tanaman kacang-kacangan. Famili Plataspididae terdiri lebih dari 60 genus dan 560 spesies di seluruh dunia. Distribusi serangga ini meliputi berbagai negara di Asia, seperti Cina, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Myanmar, Pakistan, Srilanka, Taiwan, Thailand dan Vietnam. Satu spesies, Megacopta cribraria, baru-baru ini dikenal sebagai hama kedelai di Amerika Serikat. Dua spesies di antaranya yang terdapat di Indonesia ialah Brachyplatys sp. dan Coptosoma sp. baca selengkapnya

Kunang-Kunang “Lightning Bug”

Praktikum Jumat, 26 Mei 2017

Mitos atau Fakta???

Kunang-kunang merupakan serangga yang sangat unik. Namun, hanya sedikit sekali dari kita yang memahami dengan baik serangga ini. Berbagai mitos berkembang di masyarakat mengenai kunang-kunang. Kunang-kunang sering diidentikkan dengan kukunya orang yang sudah meninggal. Kunang-kunang juga dipandang sebagai binatang yang menakutkan. Di masyarakat pun beredar rumor, jika melihat kunang-kunang, maka tangan ditaruh di telinga agar kunang-kunang tidak masuk ke telinga dan menyebabkan kematian. baca selengkapnya

12345…7

Profil Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan UGM

https://www.youtube.com/watch?v=JwiuLkT8PR8

INSPIRING PERSON [PROTECT PRENEUR]

https://youtu.be/wXCuvHZ3RB0

Recent Posts

  • Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Faperta UGM Menggelar Yudisium Januari I 2025
  • Jadwal Yudisium 2025
  • Kilas Balik Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan 2024
  • Siwi Indarti
Universitas Gadjah Mada

Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan
Fakultas Pertanian
Universitas Gadjah Mada
Jl. Flora Bulaksumur, Yogyakarta 55281 INDONESIA
 : +62-274-523926
 : +62-274-523926
 : hpt@faperta.ugm.ac.id

Video Seputar Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan UGM

https://www.youtube.com/watch?v=JwiuLkT8PR8

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju